This is a Brave Rewards publisher verification file. Domain: ngopot.com Token: f56aa6c52b6a82e66c66d9aa78a62d5b8dfcd55a326f2e64e63e502024be1626

Type something and hit enter

author photo
By On
Mimpi ini adalah mimpi keduaku tadi malam, dimana mimpi pertama yang tentang sunat di tengah hutan bisa dibaca disini. Sedangkan dalam mimpiku yang kedua ini aku berada di sebuah kafe yang diterangi dengan lampu-lampu berwarna kuning dan cerah. Kayaknya si kondisinya sudah malam karena di luar tampak gelap sedangkan di bagian depan kafe itu juga ada kafe yang lain yang saling berhadapan tanpa di pisah oleh jalan. Bisa jadi itu adalah satu kafe yang sama namun dengan dua lokasi tempat yang berbeda dan suasana yang berbeda.


Di dalam kafe itu aku lihat ada si brewok dengan beberapa teman dia yang sepertinya anak semarang. Meraka juga sepertinya sedang nongkrong sambil ngupi-ngupi manis. Ternyata aku di kafe itu tidak sendiri, aku dengan salah satu muridku yang lulus 3 tahun lalu, yang pasti cewek bukan cowok. Dia tidak berjilbab meskipun kalau di sekolah berjilbab, dia juga kelihata manis dengan rambut yang panjang dan indah menambah kecantikan wajahnya yang bulat itu.

Adegan berganti dengan aku mau ngefoto dia, dia aku suruh berada di dalam kafe sedangkan aku keluar berusaha ngefoto dia dari balik jendela kaca kafe yang nampak indah dari luar. Saat aku mulai mengambil beberapa foto datanglah si brewok dengan teman-teman ikutan ngefoto juga tanpa aku undang.

Lalu tiba-tiba dari arah belakang juga aku lihat ada temenku anak explore Pekalongan yang mendorong gerobak berisikan pasir, mereka berdua sedangkan satu lagi di belakangnya tidak ikutan mendorong dan aku berhentikan untuk aku tanya kenapa mereka mendorong gerobak berisikan basir ke belakang kafe ini. Kata satu orang yang aku berhentikan itu untuk membangun tempat wisata baru yang ada disitu, tempat itu masih dalam proses pembangunan dan malam itu juga mereka bekerja sama membangun tempat wisata itu.

Dan akhirnya aku terbangun dari kedua mimpi itu jam 1 pagi tepat kemudian mengambil buku untuk menulis mimpi aneh ini.

0 comments

Barangkali ada kekurangan dari tulisan ini silahkan tambahkan di kolom komentar untuk berdiskusi.