Pria Terikat Rantai

Di sebuah tempat antah berantah dimana disitu tedapat sebuah bangunan tanpa dinding dengan tiang kayu seperti bangunan pada jaman dahulu yang masih berlantai tanah. Bagunan itu terletak di bagian yang lebih tinggi dari pada dua bangunan lain yang berada di atas tanah yang lebih rendah yang berjarak sekitar 50 meter-an dari bangunan pertama.

Di bawah bangunan pertama berdiri seorang pria yang kedua tanganya terikat oleh rantai dengan direntangkan ke kedua sisi atas terkait ke bagain bangunan itu. Sementara itu di bangunan yang berada di bawah berdiri beberapa pria yang sepertinya tentara asing dengan perlengkapan senjata api mereka yang diletakan berdiri di samping mereka yang sepertinya sedang menikmati makanan entah itu singkong ataupun makanan sejenisnya yang terlihat seperti habis dibakar.

Kembali ke bangunan atas, dimana pria yang tadi terikat oleh rantai kedua tanganya kini sudah terlepas dari ikatan. Kemudian dia berdiri menghadap pria-pria asing yang berada di rumah yang bagian bawah sambil berteriak, namun entah dia berteriak apa, tapi sepertinya dia menantang pria-pria yang ada di bawah itu. Sontak semua pria yang tadi sedang menikmati makanan mereka di bawah sana berdiri seketika dan memandang pria yang di atas itu.

Setelah sang pria yang terikat tadi berhenti berbicara dengan suara keras, ia mengambil paku-paku yang berserakan di bawahnya dan melempar paku-paku itu ke arah para pria yang ada di bawah. Tanpa sedikitpun bergeming segerombolan pria yang ada di bawah tidak sedikitpun berpindah dari tempat mereka berdiri karena paku-paku yang dilempar oleh pria yang di atas hanya bisa mengenai sepatu mereka tanpa sedikitpun melukai mereka.

the end